23 Januari 2012
Milito Kembali Cetak Gol, Inter Kalahkan Lazio
Click to enlarge
Selebrasi Milito/ dok.Daylife
Tren positif Inter Milan berlanjut. Kemenangan ketujuh beruntun brhasil diraih I Nerazzurri kala menjamu Lazio di Stadio Giuseppe Meazza, (22/1). Kendati demikian, Inter kali ini harus berjuang keras untuk merebut tiga poin itu.
Jika pada laga-laga sebelumnya performa Inter tampak menanjak dan memesona, kali ini justru berbeda. Skuad Claudio Ranieri menampilkan permainan cenderung monoton. Justru Lazio yang terlihat bermain agresif sejak awal laga. Tak heran tim tamu mampu mencuri gol lebih dulu pada laga ini.
Gol Lazio diciptakan kapten tim, Tommaso Rocchi pada menit ke-30. Dari tengah kotak penalti, Rocchi menembakkan bola sodoran Cristian Ledesma melesak masuk sudut kanan bawah gawang Inter yang dikawal Julio Cesar.
Gol itu membuat Inter terlecut. Mereka coba bangkit pada waktu sisa sbelum turun minum. Hasilnya cukup ampuh. Pada menit ke-36, Yuto Nagatomo mendapat peluang mencetak gol. Ia berusaha mengejar umpan Ricardo Alvarez, tetapi kalah cepat dari Marchetti.
Setelahnya, Inter berusaha mempertahankan tekanan sampai akhirnya mendapat gol dari Diego Milito pada menit ke-44. Setelah menguasai umpan Ricardo Alvarez, Milito menggolah bola sebelum menembakkannya ke tiang jauh. Bola masuk gawang setelah sempat mengenai tangan Marchetti. Skor 1-1 pun bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Lazio masih terus mencoba menguasai bola. Sedangkan Inter lebih menerapkan taktik bermain efektif dengan emperkuat pertahanan dan sesekali melancarkan serangan balik cepat.
Dua pergantian dilakukan Ranieri pada pembuka babak pertama. Joel Obi dan Wesley Sneijder masuk menggantikan Ricky Alvarez dan Cristian Chivu. Masuknya Sneijder membuat variasi serangan I Nerazurri menjadi lebih hidup.
Strategi itu pun mebuahkan hasil. Melalui kemelut di mulut gawang, Inter berhasil menciptakan gol kedua melalui Giampaolo Pazzini. Berawal dari tandukan Lucio yang masih membentur, Pazzini dengan sigap menyambar bola dan melesakkannya ke dalam gawang Marchetti.
Lazio bereaksi cepat enam menit kemudian. Kerja sama satu dua dengan Rocchi membuat Klose berada pada posisi menguntungkan. Namun sepakan striker asal Jerman itu masih tepat mengarah ke pelukan Julio Cesar. Peluang emas pun ggal membuahkan gol balasan bagi I Bincoceleste.
Melihat skuad asuhannya mulai mengalami kebuntuan, Pelatih Edy reja coba mengubah taktik. Alvaro Gonzalez dan Luciano Zauri ditarik keluar. Posisi keduanya digantikan Abdoulay Konko dan Djibril Cisse. Sementara Inter coba memperkuat pertahanan dengan menarik Milito dan memasukkan Marco Faraoni.
Praktis Lazio mulai semakin dominan pada sisa laga. Beberapa kesempatan mampu diciptakan Klose cs. Namun semuanya kerap mentah. Mereka pun sempat menuntut hadiah penalti dari wasit sat Lucia dianggap handsball di dalam kotak terlarang. Namun wasit tidak melihat insiden tersebut. Alhasil, skor 2-1 pun mampu dipertahankan Inter hingga laga usai.
Hasil ini membuat Inter berhak naik ke posisi empat klasemen menggeser posisi Lazio. Inter mengoleksi nilai 35, unggul dua angka dari sang rival yang harus turun ke peringkat lima. (irawan)
Read More : Milito Kembali Cetak Gol, Inter Kalahkan Lazio